Dalam kurun waktu kurang dari 2 bulan, Erick sudah mengganti Direksi dan Komisaris di tujuh BUMN. Jumlah tersebut akan terus bertambah karena ada beberapa BUMN yang akan menggelar rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) yang agendanya pergantian pengurus perusahaan.
Berdasarkan catatan CNBC Indonesia, selama Erick menjabat sebagai Menteri BUMN pergantian pengurus yang sudah dilakukan antara lain, penunjukan Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok sebagai Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) menggantikan Tanri Abeng.
Selain Ahok, Erick juga menunjuk Emma Sri Martini menjadi Direktur Keuangan Pertamina. Emma sebenarnya masih menjabat sebagai Dirut PT Telekomunikasi Selular (Telkomsel). Emma menggantikan Pahala Mansury.
Tak lama berselang, Erick menunjuk Orias Petrus Moedak menjadi Dirut PT Inalum (Persero) atau MIND ID. Orias menggantikan Budi Gunadi Sadikin yang ditunjuk menjadi Wakil Menteri BUMN.
Lalu Mahala Mansury ditunjuk oleh Erick Thohir menjadi Direktur Utama PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN). Dirut BTN kosong setelah Suprajarto mundur dari posisi Dirut.
Setelah itu, pekan lalu Erick merombak direksi dan komisaris PT Bank Mandiri Tbk (BMRI). Royke Tumilaar ditunjuk menjadi Dirut Mandiri menggantikan Kartika Wirjoatmodjo yang juga ditunjuk menjadi Wakil Menteri BUMN.
Selain menunjuk Royke, Erick mengangkat Silvano Rumantir sebagai direktur keuangan dan menunjuk Kartika sebagai Komisaris Utama dan juga mengangkat Chatib Basri menjadi Wakil Komisaris Utama.
Tak berhenti disana, Erick juga memberhentikan lima direksi PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA). Pemberhentian tersebut dilakukan karena kelima direksi tersebut terlibat dalam penyelundupan motor Harley Davidson dan sepeda Brompton melalui pesawat Airbus A330-900 NEO.
Beberapa hari lalu, Kementerian BUMN juga merombak susunan direksi PT KAI. Kementerian BUMN mengangkat Edi Sukmoro sebagai Direktur Logistik dan Pengembangan dan menugaskan Edi Sukmoro untuk menjalankan tugas sebagai Direktur Utama PT KAI (Persero) sampai dengan diangkatnya Direktur Utama yang definitif , serta Muhammad Nurul Fadhila sebagai Direktur Pengelolaan Prasarana.
Hari ini, giliran Dana Amin yang diangkat menjadi Dirut Antam mengantikan Arie Prabowo Ariotedjo. Direktur keuangan Antam juga diganti dari Wikan Pramudhito kepada Anton Herdianto. Satu lagi direktur pengembangan usaha diganti dari Sutrisno S Tatetdagat ke Risono. (hps/hps)
"lanjut" - Google Berita
December 19, 2019 at 12:07PM
https://ift.tt/2Z200DT
Gebrakan Lanjut, Sudah 7 BUMN Petingginya Dirombak Erick - CNBC Indonesia
"lanjut" - Google Berita
https://ift.tt/2QdynGZ
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Gebrakan Lanjut, Sudah 7 BUMN Petingginya Dirombak Erick - CNBC Indonesia"
Post a Comment