Search

Bos Brighton: Degradasi Harus Ditiadakan jika Musim Tak Bisa Lanjut - Suara.com

Suara.com - Pemilik klub Liga Inggris, Brighton, Tony Bloom meminta agar degradasi ditiadakan jika Premier League musim 2019/2020 yang saat ini sedang ditangguhkan tak bisa dirampungkan lantaran pandemi COVID-19.

"Saya rasa jika musim tak bisa dirampungkan, tak pantas ada tim yang terdegradasi berdasar aturan poin per gim," ujar Bloom seperti dilansir Tribal Football.

"Ada takaran yang tak tepat jika tim tak boleh memainkan pertandingan sisanya, dan mungkin kehilangan 0,2 poin di tiap gim sisa serta tak mempertimbangkan kekuatan tim lawan," celoteh sang bos.

Pernyataan ini sendiri rasa-rasanya merupakan siasat sang pemilik klub agar Brighton aman dari jerat degradasi.

Pasalnya, The Seagulls sampai pekan ke-29 Liga Inggris 2019/2020 sebelum kompetisi disetop, hanya berjarak dua poin dari zona merah.

Brighton saat ini berada di urutan ke-15 klasemen sementara dengan raihan 29 poin, dengan memiliki sembilan pertandingan tersisa.

Bournemouth, Aston Villa dan Norwich City adalah tiga tim terbawah di klasemen sementara.

Jika musim di-cancel, Bloom tak keberatan dengan penyematan gelar juara untuk Liverpool yang unggul 25 poin di puncak klasemen, dan secara matematis cuma butuh enam poin lagi untuk menjadi juara.

Sikap serupa juga diperlihatkannya untuk kebutuhan penentuan pemilik tiket ke kompetisi antarklub Eropa.

Tetapi sekali lagi, tidak untuk degradasi.

"Anda bisa menggunakan pemungutan suara untuk menentukan juara yang jelas pantas diraih Liverpool, atau penentuan tiket ke Eropa. Tapi, jika untuk degradasi, saya rasa tidak," kilah Bloom tanpa melontarkan alasan lebih lanjut.

Let's block ads! (Why?)



"lanjut" - Google Berita
April 20, 2020 at 12:00AM
https://ift.tt/2KgtiYX

Bos Brighton: Degradasi Harus Ditiadakan jika Musim Tak Bisa Lanjut - Suara.com
"lanjut" - Google Berita
https://ift.tt/2QdynGZ

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Bos Brighton: Degradasi Harus Ditiadakan jika Musim Tak Bisa Lanjut - Suara.com"

Post a Comment

Powered by Blogger.