Beberapa proyek strategis nasional seperti Tol Cisumdawu dan Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung (JKT-BDG) masih terganjal oleh masalah pembebasan lahan. Dengan adanya Corona ini, apakah membuat pembebasan lahan akan molor?
Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR)/Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN), Sofyan Djalil mengatakan urusan pembebasan lahan di Tol Cisumdawu tetap berjalan.
"Yang saya tahu dengan (Tol) Cisumdawu dan lain-lain mereka tetap bekerja kecuali peraturan daerah tidak boleh ke lapangan, tapi pembayaran dan lain-lain mereka lakukan," katanya melalui konferensi pers virtual, Jumat (17/4/2020).
Menurutnya, dengan adanya COVID-19 ini tidak akan membuat target pembebasan lahan menjadi mundur terlalu jauh. Untuk Kereta Cepat JKT-BDG juga dinilai pembebasan lahan sudah tidak menjadi masalah yang besar.
"Kita rapat dengan Menko Maritim dan Investasi (Luhut Binsar Pandjaitan) mengevaluasi segala macam, lancar semua karena semua pihak juga diundang. Sebelum rapat ini juga kita bahas masalah Kereta Cepat sesuai schedule. Yang kita bicarakan tadi masalah teknis, masalah target. Masalah tanah di kereta cepat itu tidak menjadi masalah yang signifikan lagi. Jadi saya tidak melihat ada penundaan yang signifikan sejauh ini," ucapnya.
Sofyan menjelaskan, yang daerahnya tidak masuk zona merah COVID-19 proyek-proyek di lapangan tetap berjalan. Walaupun tetap mengikuti protokol kesehatan dan membatasi pekerja yang berada di lapangan.
"Jadi proyek-proyek yang dalam timeline itu terus berjalan. Kalau daerah-daerah yang tidak terlalu terpengaruh dengan COVID-19, kegiatan di lapangan juga masih berjalan," ujarnya.
Simak Video "Apa Kabar Tol Cisumdawu, 'Penyambung Hidup' Kertajati?"
[Gambas:Video 20detik]
(Anisa Indraini/fdl)
"lanjut" - Google Berita
April 17, 2020 at 05:51PM
https://ift.tt/34HJg7P
Ada Corona, Pembebasan Lahan Tol dan Kereta Cepat Tetap Lanjut? - detikFinance
"lanjut" - Google Berita
https://ift.tt/2QdynGZ
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Ada Corona, Pembebasan Lahan Tol dan Kereta Cepat Tetap Lanjut? - detikFinance"
Post a Comment