TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Seminggu terakhir jarak pandang di wilayah Padang hanya mencapai dua kilometer sampai empat kilometer akibat kabut asap, Sabtu (21/9/2019)
Menandakan kualitas udara semakin memburuk sehingga diajurkan untuk menggunakan masker apabila berada di luar ruangan untuk menghindari infeksi saluran pernafasan.
Seiring berjalannya waktu, Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) intesitasnya mulai menurun.
Paket Liburan ke Korea hingga Eksplore Eropa Barat Paling Diburu Pengunjung KTF 2019
Cinta Segitiga ABG Berakhir Kematian, Begini Kronologi
Pelaku Penganiayaan di Jeneponto Diciduk Polisi, Begini Motifnya
Wilayah Sumbar sendiri terdapat dua titik api yakni di Solok dan Dharmasraya.
Arah angin cenderung berhembus dari Tenggara ke Barat Laut dan penyebaran asap cenderung ke Barat Laut, membuat Padang kena imbas.
Menanggapi hal tersebut pelatih Semen Padang, Eduardo angkat bicara.
Menurutnya, kabut asap akibat tidak mempengaruhi terhadap kondisi pemain dan permainan tim.
"Secara profesional kita berlatih dengan kondisi apapun, tapi sejauh ini tidak terlalu bermasalah dan berpengaruh bagi permainan," katanya dilansir Tribun Padang.
Namun Ia akan menyerahkan kepada penyelenggara Liga 1 2019, apakah pertandingan akan dihentikan akibat asap, karena itu bukan wewenangnya.
"Kita tergantung pada penyelenggara kompetisi ini, jika kondisi tidak memungkinkan dan diberhentikan sementara. Kita turuti, tapi kalau tidak bermasalah, ya lanjut," katanya.
Paket Liburan ke Korea hingga Eksplore Eropa Barat Paling Diburu Pengunjung KTF 2019
Cinta Segitiga ABG Berakhir Kematian, Begini Kronologi
Pelaku Penganiayaan di Jeneponto Diciduk Polisi, Begini Motifnya
"lanjut" - Google Berita
September 21, 2019 at 06:09PM
https://ift.tt/351L4Iw
Padang Kena Imbas Kebakaran Hutan, Semen Padang Kontra PSM Tetap Lanjut? - Tribun Timur
"lanjut" - Google Berita
https://ift.tt/2QdynGZ
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Padang Kena Imbas Kebakaran Hutan, Semen Padang Kontra PSM Tetap Lanjut? - Tribun Timur"
Post a Comment